Apa Kegunaan Mobil Untuk Anda?
Sebelum menentukan jenis mobil, tanyakan kepada diri sendiri mengapa Anda membutuhkannya. Bedakan antara “harus” dengan “ingin” memiliki, dan Anda akan mampu mengambil keputusan dengan jauh lebih mudah. Misalnya, mobil convertible memang nyaman saat dikendarai, namun mungkin tidak praktis digunakan di negara yang sering hujan.
Jika keluarga Anda besar, atau sering berkendara bersama paling tidak 3 orang karena pekerjaan atau alasan pribadi, pertimbangkan untuk membeli mobil yang lebih besar, atau stationwagon yang mungkin kurang seksi. Jika perjalanan Anda ke kantor cukup panjang dan dipenuhi kemacetan, pastikan mobil masa depan Anda tertutup rapat dan dilengkapi dengan sistem suara yang baik. Jadi, kalaupun harus terperangkap dalam kemacetan, paling tidak Anda akan tetap merasa nyaman dan terhibur!
Jika tempat parkir di dekat rumah atau kantor sempit dan meruncing, belilah mobil yang dilengkapi dengan sensor jarak di kedua sisi dan bagian depan/belakangnya karena pengemudi paling hebat sekalipun boleh memanfaatkan semua bantuan yang tersedia, terutama setelah bekerja sehari penuh!
Dalam jangka menengah hingga panjang, Anda akan lebih puas membeli mobil yang sesuai dengan kebutuhan, terutama setelah merencanakan, memperkirakan, dan meninjau kondisi di masa depan.
Tips Membeli Mobil
Tentukan Model Mobil dan Fitur Kelengkapannya
Bagi Anda yang baru pertama membeli mobil, hal pertama dan menjadi dasar yang harus diketahui adalah menentukan model mobil yang diinginkan, dan juga fitur kelengkapan mobil. Hal ini untuk mengetahui apa saja yang akan Anda butuhkan dari sebuah mobil. Misalkan mobil tersebut anda gunakan untuk keluarga anda dan jumlah anggota keluarga anda banyak, maka anda bisa memilih mobil yang berukuran besar. Selain itu, Anda juga harus mengetahui perlengkapan tambahan yang ditawarkan, apakah berupa paket atau dijual secara terpisah. Inilah faktor utama bagi Anda untuk menentukan pembelian kendaraan.
Tentukan Anggaran dan Siapkan Dana Minimun 20 Persen dari Harga Mobil
Langkah berikutnya adalah mengetahui harga mobil yang diinginkan untuk menentukan uang muka atau Down Payment (DP). Biasanya, uang muka atau DP besarnya minimal 20 persen dari harga mobil. Misalnya, Anda ingin membeli salah satu mobil dengan merk yang sudah anda tentukan. Jika harganya Rp. 120 juta, maka 20 persen dari harga tersebut adalah Rp. 24 juta. Itulah dana yang harus dipersiapkan untuk dijadikan uang muka atau DP.
Perhatikan PPnBM dan Pajak Tahunan Mobil
Setelah anda memilih model dan harga mobil yang diinginkan, Anda juga harus mengetahui besarnya Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) dan juga pajak tahunannya. Di sini, Anda harus cukup jeli untuk membandingkan harga mobil. Terkadang untuk jenis mobil dengan harga yang sama, pajak yang dibebankan bisa jauh berbeda. Maka dari itu hal ini juga penting untuk di perhatikan
Cari Lembaga Pembiayaan Terpercaya dan Tingkat Suku Bunga
Jika sudah menentukan, maka hal selanjutnya adalah mencari lembaga pembiayaan terpercaya dan mengetahui tingkat suku bunga. Jangan asal percaya dengan iming-iming dengan bunga nol persen, karena bisa jadi ketika di diler menjadi berbeda. Bandingkan harga mobil dari satu diler ke diler lainnya sebelum mengambil keputusan. Setelah itu, cari lembaga pembiayaan terpercaya dan tingkat suku bunga yang rasional dan tidak membebankan bagi anda nantinya.
Lakukan Uji Pengendaraan atau Test Drive
Untuk lebih meyakinkan keputusan Anda ketika sudah memilih mobil yang diinginkan, segera lakukan uji pengendaraan atau test drive. Hal ini dilakukan agar Anda merasa yakin dan pasti kalau mobil tersebut sesuai dengan keinginan. Selain itu, uji pengendaraan juga penting untuk mengetahui fitur-fitur yang diusung oleh mobil tersebut, mulai dari tingkat kenyamanan hingga keamanannya.
Itulah sedikit tips membeli mobil baru bagi pemula. Tips ini diharapkan sedikit membantu mereka yang tengah mencari mobil untuk kali pertamanya, agar mereka tak kecewa ketika sudah mendapatkan mobil idamannya selama ini.
Namun jika anda tidak memiliki banyak budget untuk membeli mobil baru, anda bisa mengakalinya dengan membeli mobil bekas. Namun anda harus tetap teliti dalam membeli mobil bekas dalam hal kualitas mobil tersebut.